Rabu, 12 Februari 2020

Kurasa Kamu Butuh Istirahat (Sejenak)



Pagi ini kamu bangun tidur dengan rasa berat di kepala. Seperti ada palu milik Thor yang nangkring manjah di kepala. Eh atau malah nuklir yang ingin meledak.
Rentetan tugas-tugas yang harus segera kamu selesaikan mendadak datang bagai alarm. Nggak pakek permisi pula. Kurang ajar sekali kan.
Sebenarnya kamu juga sudah bertekad kuat toh untuk mengurai tugas demi tugas itu. Hanya saja otakmu sedang tidak bisa diajak berkomplotan. Entah karena selama ini terlalu dipaksa untuk bermitra, kini pun menjadi merajuk.
Kamu ingin membagai benang kusut itu dengan mahkluk jenis manusia. Namun sayangnya tidak ada yang peduli. Jika ada yang peduli pun belum tentu mereka mengerti. Benar kataku kan, manusia memang mahkluk menyebalkan.
Mereka mewanti-wantimu untuk ini itu. Tapi tak ada yang mau tahu jika batasmu sudah tidak bisa didobrak lagi. Ahh kurasa mereka tahu, tapi nggak mau tahu. Mungkin mereka juga sedang mengalami hal-hal tak menyenangkan sepertimu. Jadi lebih baik mengurus sendiri-sendiri toh.
Satu kotak teh dingin merek terkenal rupanya juga tak mampu mendinginkan kepalamu yang mendidih. Malah suhunya kian memanas karena terus dipaksakan beroperasi.
Kamu memang mahkluk terikat, tapi ingat kamu bukan mesin atau robot yang bisa beraktifitas 24 jam penuh. Bahkan robot atau mesin yang paling canggih saja akan meledak dan rusak jika durasi mereka terus menerus tanpa henti, apalagi kamu.
Duhai cinta, yang kamu lakukan sekarang ini memang penting, selain menghindari rasa jenuh juga menjaga kamu agar bisa tetap hidup dengan layak.
Tapi jika yang kamu lakukan saat ini tidak membuatmu bahagia, apa gunanya?
Hey sudahlah, kurasa kamu memang butuh istirahat sejenak. Menikmati kota, bukan ide yang buruk-buruk banget kan. Kamu juga bisa nostalgia, menjelajah kota dengan angkot seraya menikmati langit kota tanpa kabut. Toh kamu nggak perlu merogoh kocek terlalu dalam.  Jauh dekat empat ribu.
Ya kurasa itu bukan ide buruk.
Pesanku hanya satu; Jangan pernah mengambil keputusan apapun di saat kondisimu di atas normal, kaki di kepala, kepala di kaki ya.

1 komentar:

Ada yang Baru loh Gaesss

Pada Suatu Sore

Tulisan Paling Eksis